mayoritas pabrik dalam indonesia dinilai masih tidak memiliki kebijakan yang gamblang terkait melalui keselamatan juga kesehatan kerja (k3).
siaran pers international labour organization (ilo) dan diterima diantara di jakarta, sabtu, menyebutkan, penelitian yang diselenggarakan oleh better work indonesia baru-baru ini mendapatkan bahwa 21 daripada 35 pabrik tak memiliki kebijakan k3 dan jelas.
selain itu, pabrik-pabrik tersebut serta tak dengan rutin menggarap penilaian terhadap bahaya yang berdampak dalam keselamatan serta kesehatan kerja.
hal tersebut dinilai memesan karyawan dalam kasus dan tak terbatas itu adalah rentan terhadap bahaya kebakaran dan kasus pada tempat kerja.
Informasi Lainnya:
sementara itu, di rangka memperingati hari k3 dalam 28 april, ilo melalui website better work indonesia memberikan memperhatikan pada pencegahan kebakaran sebagai pihak daripada k3 di pabrik-pabrik mitra kerjanya.
better work indonesia mau menyelenggarakan Satu hari agar para pekerja dan keluarganya selama area kawasan berikat nusantara cakung, jakarta dan menyoroti elemen pencegahan kebakaran.
sebelumnya, kantor berita xinhua melaporkan kiranya ilo selama jenewa, jumat (26/4), menyerukan dilancarkan penampilan global yang mendesak serta aktif untuk menanggulangi bertambahnya kasus penyakit dan berkaitan dengan perhatian, dan merenggut sebanyak dua juta nyawa per tahun.
menurut laporan tersebut, penyakit serta kasus pada tempat kerja diperkirakan mengakibatkan kerugian per tahun empat persen di produk domestik bruto global, ataupun sebanyak 2,8 triliun dolar as, di bentuk uang langsung juga tak langsung akibat cedera juga penyakit.